GAME179
Friday, 21 August 2009
KYOFU TAIKAN JU-ON
Kalau kamu suka film horor, terutama yang terang-terangan bikin teriak semacam RING atau Dark Water,
maka kamu pasti tahu Ju-On. Film ini diakui sebagai salah satu horor terbaik, dan sukses meneror pemirsanya.
Musim panas tahun ini, kutukan kebencian dari judul ini akan bisa kita rasakan langsung dalam game.
Jika orang mati dengan mendendam kebencian mendalam, konon akan terlahir sebuah kutukan. Tempat orang yang bersangkutan itu pernah hidup akan menjadi tempat terakumulasinya kebencian, dan melahirkan apa yang disebut gou atau karma.
Jika seseorang menyentuh kutukan tersebut, dia akan kehilangan nyawanya, dan melahirkan sebuah kutukan baru. Hal inilah yang menjadi konsep utama dalam serial Ju-On.
Secara singkat, Jo-On berawal dari sebuah tragedi. Ada pria bernama Saeki Takeo membunuh istri dan anaknya dengan kejam karena didorong oleh perasaan cemburu dan kecurigaan bahwa Toshio bukanlah anaknya, melainkan anak hasil selingkuhan istrinya, Kayako dengan Kobayashi, guru Toshio. Tidak puas membunuh istri dan anaknya, Takeo juga membunuh istri Kobayashi dan putri mereka yang belum lahir.
Di tempat lain, tepatnya kediaman Saeki, Kobayashi tewas terkena serangan jantung setelah sebelumnya mengalami teror berkepanjangan dari arwah Toshio dan Kayako.
Tragedi pertama ini berakhir dengan tewasnya Takeo di tangan arwah kebencian istrinya, tapi, tidak begitu dengan kutukan kebencian keluarga ini.
Selain arwah Takeo dan keluarganya, semua yang berhubungan dengan mereka, bahkan barang salah kirim pun bisa menyebabkan kematian tragis. Tapi, yang benar-benar menjadi tempat berbahaya adalah rumah mereka, yang entah kenapa masih terus saja mendapat pemilik baru, tak peduli pemilik sebelumnya mengalami peristiwa menyeramkan disana.
Kemungkinan arwah-arwah di sana bisa tenang mungkin nyaris nol. Pada umumnya arwah penasaran sudah tenang jika dendam terbalaskan. Tapi, dalam kasus keluarga Saeki, mereka digerakkan oleh kebencian, sehingga akan memburu mangsa tanpa peduli mereka tak ada hubungan dengan tragedi yang dulu terjadi di sana.
Singkat saja. Tujuan utama game ini adalah memberikan teror dan pengalaman yang dijamin akan membuatmu berteriak-teriak kaget atau ketakutan. Jadi, di sini nggak ada yang namanya rocket launcher atau big knive untuku membabat musuh.
Yang tersedia untukmu cuma senter. Dia akan menemanimu menjelajahi rumah di Nerima yang dulunya menjadi kediaman keluarga Saeki. Rumah dimana arwah Kayako dan putranya, Toshio bersemayam dengan kebencian mereka, terus mencari korban baru. Menurut berita, ada juga tempat-tempat lain yang harus kamu kunjungi. Tapi tenang saja, semua masih berhubungan, jadi dijamin nggak aman.
Motto para kreator ketika ditanyai seperti apa konsep yang mereka harapkan adalah; "Tidak perlu gerakan sulit. Cukup memegang controller, dan dalam sekejap kamar tempatmu bermain akan menjadi sebuah ruangan penuh teror" Jadi... Sudah siap berhadapan dengan dendam orang mati?
RED FACTION: GUERILLA
Kalau kamu suka kisah yang serba rusuh dan gagap gempita karena ledakan dan gedung runtuh, maka game Red Faction: Guerilla (RF:G) cocok buatmu. Jika sebelumnya pernah memainkan seri game Red Faction pertama di tahun 2001, kamu akan melihat perbedaan unik di seri ketiganya ini, Guerilla bukan lagi bergense FPS, namun third-person action yang mengambil setting tempat di koloni Mars.. Dengan lingkungan sandbox ala Grand Theft Auto, game ini menawarkan banyak misi dan kisah sampingan, selain juga misi utama untuk membebaskan planet Mars.
Cukup Destruktif
Dengan setting waktu beberapa tahun setelah kejadian dari seri pertama, Guerilla kembali mengambil lokasi di Mars yang kali ini berada di tangan Eath Defense Force (EDF) yang sewenang-wenang. Kamu bermain sebagai Alec Mason, pendatang baru di planet itu yang sedang mencari pekerjaan. Mason segera menemukan Red Faction untuk melepaskan planet itu dari tangan EDF. Agar tujuan para pemberontak tercapai, Mason harus membebaskan 6 zona di planet Mars. Setiap zona punya cerita dan misi yang berbeda-beda.
Agar sebuah zona dapat dideklarasikan merdeka dari tangan EDF, Mason harus berhasil menurunkan rating kekuasaan mereka. Hal itu bisa tercapai dengan menjalankan berbagai misi yang tersedia, atau dengan meledakkan gedung tertentu yang sudah ditandai di peta. Pola permainan sejalan dengan Mason beraktivitas untuk membebaskan sebuah zona, maka dia juga akan meningkatkan moral dan keberanian penduduk setempat untuk ikut memberontak, dan juga meningkatkan pendapatan rampasan perang. Moral yang meningkat tinggi akan mempermudah misi, karena penduduk yang memberontak akan ikut berperang sebagai rekan yang dikontrol oleh Al, dan juga menambah rampasan perang yang kamu peroleh pasca misi berakhir.
Rampasan ini cukup penting karena kamu bisa menggunakannya untuk membeli dan meng-upgrade senjata serta berbagai peralatan, yang meliputi ranjau jarak jauh, palu godam, armor, roket, dan jetpack.
Ketika pertempuran terjadi, seluruh gedung dan objek di game ini dapat dihancurkan dan dirusak tidak hanya dengan menggunakan bahan peledak atau palu godam milikmu saja, namun juga bisa dengan menabrakkan kendaraan. Ada banyak cara untuk meluluhlantakkan sebuah gedung, bisa dengan mengatur dinamit, menghancurkan fondasi dengan palu, atau ngebut dengan tank rampasan EDF dan menabrak dinding-dindingnya. Buat kamu yang hobi nonton film Die Hard, kamu bakal berasa di surga. Selain itu, dengan merobohkan gedung maka kamu akan memiliki kemungkinan untuk mendapat lebih banyak rampasan perang.
Dengan menggunakan peta, kamu bisa menandai tempat yang akan dikunjungi dan melihat misi yang bisa dikerjakan. Selain misi utama dari plot cerita, misi sampingan juga bervariatif, meskipun sebagian besar tujuannya sama saja, yaitu untuk melenyapkan EDF dari sebuah sektor. Ada misi yang mengharuskanmu untuk menyerang atau mempertahankan sebuah sektor, dan kamu harus menghabisi anggota pasukan EDF dengan jumlah tertentu. Ada pula misi untuk menghancurkan sebuah bangunan, dengan menggunakan senjata tertentu. Selain itu, ada misi yg mengharuskan kamu mengendarai transport dan harus tiba di satu tempat dalam jangka waktu yang sangat terbatas. Kamu juga akan menemui misi sampingan yang mengharuskanmu untuk mengendalikan senapan turret dan menembaki target-target EDF. Juga ada misi penyelamatan sandera atau bahkan melindungi seseorang dari kejaran EDF.
Dengan melakukan berbagai misi, maka tingkat kontrol EDF terhadap sektor-sektor di zona tersebut akan turun hingga no, dan akhirnya akan hadir misi khusus yang memungkinkan kaum pemberonta Red Faction membebaskan zona itu sepenuhnya. Jika berhasil, maka cerita game akan bergerak maju dan kamu akan mendapatkan plot-plot berikutny melalui video sinematik.
Kelebihan utama game ini tentu saja lingkungannya yang sepenuhnya bisa dihancurkan. Namun bukan berarti tanpa kekurangan. Karakter-karakter RF:G terlihat datar dan kurang hidu. Mayoritas arsitektur di sini terlihat kotak-kotak dan jelek. Mobil, truk, kendaraan militer, maupun kendaraan tambang memang ada di sini dan terlihat ingin memberikan kesan bahwa ada kehidupan di planet Mars. Namun kesan itu tidak cukup tersampaikan, karena dunia di game ini tidak terasa hidup. Terlihat bahwa pihak volition memang tidak terlalu menitikberatkan pada unsur interaksi kehidupan di Mars, karena gameplay di RF:G yang sangat destruktif sudah cukup untuk menghadirkan tingkat keasyikan dalam memainkannya.
Asyiknya Main di Multiplayer
Tingkat destruktif game ini terbawa hingga mode Multiplayer. Dengan berbagai macam backpack yang memiliki kemampuan variatif dan juga fitur untuk menembus dinding, kamu bisa bebas membuat rute serangan tanpa harus terhalang oleh masalah lingkungan sekitar. Mode Multiplayer akan membuatmu dan teman-teman terbagi menjadi beberapa tim yang masing-masing memiliki tugas mempertahankan bangunan tertentu, atau mempertahankan sektor tertentu. Ini bukan hal yang mudah karena musuh bisa setiap saat menghancurkan gedung itu, baik dengan peledak, maupun menggempur fondasinya dengan palu. Untungnya di fitur online ini juga tersedia senjata unik yg bertugas memperbaiki kerusakan gedung.
Jika kamu tidak tertarik untuk bermain secara online, namun masih ingin main rame-rame secara multiplayer, kamu masih bisa memanfaatkan mode Wrecking Crew. Mode ini memungkinkan empat orang bermain secara bergiliran, untuk melakukan pengrusakan dengan aturan-aturan tertentu. Fitur ini cukup unik, karena selain bisa bermain bergantian dengan teman, kamu juga bisa bebas mengatur peta permainan dengan berbagai backpack dan senjata yang tersedia.
Thursday, 20 August 2009
Monster Hunter Freedom Unite
Monster Hunter Freedom Unite, merupakan pak ekspansi Monster Hunter Freedom Unite 2
dan versi inggris dari Monster Hunter Portable 2nd G. kamu akan menemukan banyak sekali
tambahan dan perubahan didalam game Hunter Freedom Unite.Kali ini kamu yang bermain solo plyer tidak perlu bingung mencari temen lagi
karena kamu akan ditemani seekor kucing yang bernama Felyne. Kamu dapat memilih Flyne
bertipe Fighter, Bomber, atau support yang akan membantu petualangan kamu.
dalam game ini ditemukan beberapa skill Flyne yang belum ada dalam seri sebelumnya,
beberapa model rambut baru dan model baju awal yang keren abis.
Kamu juga dapat menaruh 99 sekitar item dan 20 set senjata. Rarity armor dan senjata
kali ini meningkat dari 8 menjadi 10. Tersedia beberapa variasi armor dan senjata baru.
Kamu akan menemukan armor set setelah U dan S yaitu X dan Z.
Lalu ada juga King Armor Sphere dan True Armor Sphere.
Prubahan variasi senjata dalam game ini terdapat pada dua Swords dan Bow.
Dual Swords kali ini akan menghasilkan damage yang lebih besar dibanding di seri sebelumnya.
Selanjutnya kamu dapat menggabungkan elemen ke dalam dua pedang.
Sebagai contoh, satu pedang memakai elemen es dan satunya lagi berelemen api.
Dalam Bow terdapat beberapa jenis coating baru seperti Razor Coating dan Pint Coating.
Ketajaman senjata yang berguna untuk meningkatkan damage senjata kamu sudah meningkat
dari warna putih dapat bertambah menjadi warna ungu. Capcom juga sudah melakukan
beberapa perubahan damage pada senjata tertentu yang membuat game ini semakin balance.
Ada quest baru yang bertipe "Marathon Quest" Di dalam quest ini
kamu harus membunuh monster satu persatu secara maraton. Hunter ranking juga sekarang dapat
meningkat menjadi 9. Fitur lain yang ditambahkan Capcom adalah Adhoc Party For Playstation
Portable, yang memungkinkan kamu melakukan voice chat melalui Playstation Network.
Sekarang giliran mengulas monster. Ada Naragacuga, Hyonocatrice, Yama Tsukami, Ucanlos,
dan Lavasioth. Walau pun banyak monster baru dalam game ini tapi tetap saja monster
terkuat dalam seri Monster Hunter selalu Fatalis.
PB Point Blank
Terbentuknya Free Rebels Semakin bertambahnya imgran yang tidak mendapat pekerjaan
dan terusir dari masyarakat, sehingga untuk bertahan hidup para imgran kemudian melakukan berbagai macam tindak kriminal dari perampokan hingga pengedaran obat-obatan terlarang
Aksi kriminal ini berkembang menjadi gerakan yang teroganisir hingga terbentuk organisasi yang dinamakan Free Rebels.
Tujuannya tidak lain untuk menguasai seluruh perdagangan obat terlarang
dan senjata di seluruh dunia serta menciptakan rasa takut pada masyarakat.
Fitur-fitur Utama
FPS Online
Point Blank adalah game online yang
mangusung ganre FPS (First Person Shooter).
Kamu dapat berperang dengan seluruh orang di indonesie,
mengumpulkan experience dan naik level.
Mode Game yang Variatif & Unik
Mode permainan Point Blank udah ngelotok
banget di otak kamu, ada Bomb Mission,
Death Match, Annihilation dan yang unik,
Destroy Mission.
Grafis & Efek Hidup
Grafis di Point Blank seperti real, mendekayi kenyataan,
membuat kamu merasa tertelan di medan perang
yang sebenarnya.
Peta Destruktif
Efek fisik untuk beberapa objek pun bisa dimanfaatkan
sebagai keuntungan perang seperti kaca pecah, damage akibat ledakan
dan lain sebagainya.
Langsung Main
Sistem tunggu room di PB unik,
kamu tidak perlu menunggu sampai semua slot terisi,
asalkan lawan READY, maka permainan bisa berjalan.
User lain yang mau gabung bisa join kapan saja.
Lawan A.I.
belum cukup percaya diri buat tanding sama teman?
Tenang di sini sediakan akses latihan melawan al.
Tingkat kesulitan di mode ini akan beradaptasi dengan kemampuan pemainnya.
Senjata
Semua senjata yang kamu gunakan nantinya akan selalu unik,
Karena senjata akan tersedia versi extended-nya. Jadi senjata bisa sama, tapa "teste"-nya beda.
Helmet Protection
Demi menunjang realitas perang, fungsi Helm memengaruhi keamanan, Ditentukan probabilitas,
ada satu kondisi dimana kamu tidak langsung mati karena "Head Shot,"
karena dilindungi Helm.
Sistem Klan
Ketika join ke klan, darimana kamu mengukur kemampuan? Disini.
sistem pemeringkatan bisa diketahui.
Nama kamu akan tersimpan di database , sehinga siapa pun yang berhadapan dengan kamu,
bisa "jiper" duluan.
Misi Selalu Menarik
PB mengenal misi yang "diselipkan" di setiap ronde permainan. Sistem ini akan memberi
keuntungan pribadi untuk kamu.
Thursday, 23 July 2009
PROTOTYPE
The game is set in New York City as a virus infects people and the military attempts to put an end to it. The protagonist of the story is named Alex Mercer, who has enemy-absorbing and shapeshifting powers. He can take memories, experiences, biomass and physical forms of the enemies through absorption. Alex can also shapeshift into more specialized forms for attack, defense or sensory enhancement. All of these together are intended to give players multiple ways to complete their objectives. Parallel to the game's storyline is the ability to play the game as a sandbox-style video game giving the player free roam of Manhattan. New York evolves over time from a troubled city, to an all out war zone with BlackWatch fighting infected humans and Hunters. Alex can free-roam around troubled and war-torn New York free to do missions or just run around the city killing people or consuming them.
KINGDOM HEART
Birth By Sleep is being worked on by the same team that created Kingdom Hearts Re: Chain of Memories. Development on this game started fairly early, but it was interrupted when the team started to focus on the remake of Kingdom Hearts: Chain of Memories. Nomura has speculated that this game will be the last of the trio to hit market.
Game Play
Image Birth By Sleep is a single player game, that originally had game play similar to past games. Recently, Tetsuya Nomura has stated that the game play has changed. It will now be similar to Kingdom Hearts Re: Chain of Memories. But it is not a card based system.
You will be able to play as three different characters at the start of the game: Terra, Ven and Aqua. Each will have their own style of combat and follow different scenarios. Even though the story follows three different heroes, at certain points they will all encounter one another. By completing all three of the scenarios, the player will be able to fully understand the entire story.
A new leveling system has been created and developed solely for this game. The best way it has been described was that, it’s like… growing. There are also new enemies to fight, neither of which are the heartless or the nobodies. They have been called a new type of enemy, that move very fast.
Co-op between players, even players competing against each other, has been discussed. The team is currently thinking of a way to make full use out of the PSP’s system. However if Birth By Sleep has a multiplayer, it will be different from the one seen in Kingdom Hearts: 358/2 Days.
Jump Festa showed us some of the new gameplay in action. Finishing combos and reaction commands make a welcome return to the game. And joining the mysterious new enemies, you will be fighting against one resembling a Large Body . Its also been hinted that limits might be placed on some of the game's events.
Story
Image
“The Keyblade is said to hold phenomenal power. One legend says its wielder saved the world, while another says that he wrought chaos and ruin upon it.” - Ansem Report
Birth By Sleep takes place about 10 years before the original Kingdom Hearts. Before Sora wielded the Keyblade, there were other Keyblade masters. One of these masters, Xehanort, disappeared one day along with his apprentice. Another master of the keyblade saw this as a sign of terrible things to come. So he ordered his three apprentices (Terra, Ven and Aqua) to seek out Xehanort and his cohort.
Both Ven and Master Xehanort have connections to preexisting characters. Ven happens to bare a striking resemblance to Roxas. Master Xehanort shares the same name and clothing to the other Xehanort seen in Kingdom Hearts. As you play through the story, their connections will be revealed. However, you will have to play all three scenarios to understand the story completely. The secret movie shown at the end of Kingdom Hearts II: Final Mix+ is actually a scene from the game.
Some crucial scenes have been revealed to us through scans:
• Terra will confront Xehanort in Sunset Horizons.
• King Mickey appears to aid Ven in his battle against Xehanort‘s Apprentice. Although since this is in the past, he might not have his King status yet.
•Terra carries a wounded Ven through Hollow Bastion.
•Terra watches two young boys play on the shore in what appears to be Destiny Islands.
New and returning worlds will be brought into Birth By Sleep. These include: Olympus Coliseum, Hollow Bastion, Sleeping Beauty, Sunset Horizons, as well as Destiny Islands. Since this game is taking place in the past, each World will be given a time shift to fit within the plot. An example would be encountering a young Hercules in the Olympus Coliseum. Nomura has also stated that characters like Donald and Goofy would be making a return.
Most of the new info gather from Jump Festa regarded Ven, the look-alike of Roxas. The blonde hair kid travels by himself throughout worlds different worlds, such as Cinderella and Agrabah. We also get to see more of Ven's climactic battle with the Dark Soldier. He actually gets a good enough hit on him to knock his face plate off, but naturally the face isn't revealed just yet. Last we see of him, Ven asks his friend to erase him
Monday, 20 July 2009
FINAL FANTASY XIV ONLINE RPG RELEASE ON 2010
Both versions of this game will be released simultaneously in 2010. In addition, the game will support 4 languages: Japanese, English, German, and French. Furthermore, other information given is that this game will take a MMORPG setting in Eorzea.
Final Fantasy XIV will be the second title for the MMORPG type of game in this series. The first title, Final Fantasy XI, released in 2003 for the PC in 2004 and released for the PS2. In addition, in 2006, released Xbox 360 version. As the rare, this game can bring together the three different consoles to play together in the same world.